Langsung ke konten utama

OLI MESIN DIESEL UNTUK MOTOR

       Sudah lama saya dibuat risih dengan suara mesin motor Crypton.  Motor tua yang tidak akan laku dijual. Karena tidak dilengkapi dengan BPKB. Sudah saya treatment dengan menggunakan Nano Energizer, namun suara masih terdengar kasar juga. Sebenarnya saya cukup puas dengan kinerja Nano. Namun karena harganya yang relatif mahal, maka keinginan untuk treatment kedua masih ditunda dulu.
       Secara tidak sengaja, saya menemui artikel tentang penggunaan olie diesel untuk motor. Katanya efeknya cukup bagus. Mesin lebih halus. Tidak cepat panas. Umur pakai lebih lama. Cukup menarik.  Karena itu saya langsung ingin mencobanya.
       Akhirnya saya membeli sekaleng olie mesin Meditran.  Harganya cukup murah Rp. 29.000,-.  Sampai di rumah, oli saya masukkan ke mesin si Crypton. Awal-awalnya penggunaan, mesin terasa berat. Suara mesin memang lebih halus. Setelah menempuh jarak sekitar 100 km, mulailah terasa efek positifnya.  Suara mesin tetap halus, walau sudah panas dan menempuh jarak jauh.  Tidak seperti oli yang biasa, yang akan semakin berisik bila mesin panas.  Kekhawatiran akan adanya selip kopling tidak terbukti sama sekali. Perpindahan gigi lancar-lancar saja.  Halus. Tidak alot. Tarikan juga tidak lagi terasa berat. Bahkan, yang bikin agak kaget, motor yang biasanya hanya kuat lari 60 km/jam jadi kuat diajak lari hingga 80 km/jam.
       Sampai saat ini, olie sudah dipakai menempuh jarak 2000 km. Belum ada tanda-tanda penurunan kinerja.  Belum ada rencana untuk ganti olie.  Masih ingin mencoba sampai dimana ketahanan olie tersebut.  Ingin sekali menggunakan oli ini pada mobil si Ghia. Tapi belum ada keberanian. Takut dalam jangka panjang akan ada efek negatifnya. 

Komentar

  1. salam mas priyo, ijinkan saya mengundang mas priyo utk bergabung di grup pengguna oli diesel untuk motor
    https://www.facebook.com/groups/hdeo.kaskus/

    BalasHapus
  2. ayo gan di coba di ghia nya...nanti kasih testi...
    saya juga penasaran pengen coba diterios...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kotak Sekring dalam Kabin

Meskipun letaknya di dalam kabin, tutup kotak sekring Ford Laser eks taksi yang berada di samping pintu pengemudi ternyata tidak sepenuhnya “aman”, alias bisa saja hilang. Mungkin karena memang sudah tidak ada saat meminangnya dulu atau memang terlupa memasangnya kembali sehingga kemudian hilang. Padahal tutup kotak tersebut relatif penting. Pasalnya, di atas tutup tersebut terdapat petunjuk yang berisikan informasi besaran amper dan kegunaan fungsi sekring tersebut. Sehingga memudahkan kita saat mengganti salah satu sekring yang putus dengan besaran amper yang sesuai. Tanpa berpanjang lebar lagi, di bawah ini adalah gambar pada tutup kotak sekring yang berada dalam kabin Ford Laser eks taksi. Semoga penayangan artikel ini dapat memenuhi permintaan pembaca yang masuk ke redaksi www.fordlaserbogor.blogspot.com . Semoga bermanfaat. (FLB) 2 komentar

BAJAK DAN FILOSOFINYA

Beberapa hari yang lalu saya pulang ke desa. Ada nuansa berbeda yang bikin saya bernostalgia. Waktu itu awal musim tanam padi. Para petani hiruk pikuk mengolah tanahnya. Suara deru traktor tangan terdengar bahkan sampai malam hari. Di sela- sela hilir mudik traktor tangan, saya melihat satu hal yang langka. Seorang petani berseru mengendalikan 2 ekor sapi yang sedang menarik bajak. Pemandangan yang langka. Yang mulai hilang ketika saya menginjak SMP. Tahun 90an. Dimana jasa bajak tradisional ini digantikan dengan traktor tangan. Gambar : orang sedang membajak sawah. Di balik alat bajak yang ditarik dengan 2 ekor sapi atau kerbau ini, tersimpan ajaran filosofi yang tinggi.Sunan Kalijaga adalah orang yang menyebarkan filosofi ini. Ini pernah saya dengar dari embah saya dulu. Adapun beberapa filosofi bajak yang masih saya ingat adalah sebagai berikut : 1.  LUKU. Dalam bahasa Jawa, bajak disebut dengan LUKU. Berawal dari kata LAKU atau MLAKU.   Artinya, orang membaja

GANTI SHOCK ABSORBER

Setelah setahun lebih si Ghia mengabdi, mulailah terasa ada gangguan di kaki-kaki. Skok terasa mati. Kalo melewati jalan tidak rata, terdengar gluduk-gluduk cukup keras. Semakin lama semakin keras. Saya cek kondisi shock, ternyata semua (kiri dan kanan) sudah basah dengan oli. Mungkin selain faktor umur,  ini disebabkan si Ghia seringkali digunakan untuk memuat barang hingga overload. Sebagai gambaran, kalau musin jeruk, sering digunakan untuk mengangkut jeruk. Pernah saat mudik, bagasi dipenuhi dengan jeruk Bali. Ditambah dengan 3 orang dewasa, 1 remaja dan 1 anak-anak. Terasa sekali posisi si Ghia sampai mendongak. Kejadian ini juga dialami saat musim mangga. Setelah mencari informasi kanan kiri, maka diputuskan untuk ganti shock absorber. Pilihannya adalah harga termurah. Merk Shibaruni. Harga Rp. 450ribu sepasang. Sekalian juga belanja boot shock, dan karet tatakan spiral. Untuk penggantian diputuskan untuk dikerjakan sendiri. Dengan modal nekat hasil googling. Hari Minggu