Kendaraan ini saya kenal dan naiki pertama kali saat sekolah di Malang. Tahun 1991, armada ini masih lalu lalang di kota Malang.
Suaranya berisik. Mesin 2 tak. Kalau pas naik di depan samping sopir, kadang melirik stir. Ada logo merk Daihatsu.
Setelah itu keberadaan bemo ini semakin sedikit. Beberapa rute angkota sudah diganti dengan mobil Carry, T120ss atau Zebra. Sehingga bemo hanya melayani beberapa rute saja.
Namun sampai saya lulus sekolah, masih ada satu rute yang dilalui bemo ini. Yaitu rute ke Joyogrand. Bahkan waktu saya wisuda, saya nyarter bemo ini untuk membawa pulang dari kampus ke kost-an.
Ngomong-ngomong soal bemo, ada kejadian lucu yang saya alami. Yaitu ketika awal-awal mengunjak kota Sidoarjo. Waktu itu saya mau ke terminal Bungurasih. Dari kost-an. Karena masih bingung dengan jalur angkutan, maka saya nanya ke teman kost. Oleh teman kost diberi petunjuk untuk naik bemo warna orange.
Maka berangkatlah saya ke jalan raya. Menunggu bemo orange lewat. Namun sudah sekian lama menunggu, ternyata tidak ada bemo yang lewat. Dalam benak saya bemo yang dimaksud adalah kendaraan roda 3 seperti di Malang.
Sampai kemudian ada orang lewat, saya tanya. Ternyata yang dimaksud bemo di Sidoarjo adalah angkot. Roda 4. Ada Suzuki Carry, ada juga Daihatsu Zebra. Oaallahhh....
Kejadian ini sempat mau terulang di Madura. Waktu saya sedang dinas luar di pabrik cabang Madura. Waktu mau jalan-jalan ke Asta Tinggi, dikasih tahu untuk naik taksi. Padahal selama di Madura saya tidak pernah melihat taksi melintas. Ternyata yang dimaksud taksi adalah kendaraan angkutan umum berupa Izusu Bison atau Mitsubishi L-300.
Suaranya berisik. Mesin 2 tak. Kalau pas naik di depan samping sopir, kadang melirik stir. Ada logo merk Daihatsu.
Setelah itu keberadaan bemo ini semakin sedikit. Beberapa rute angkota sudah diganti dengan mobil Carry, T120ss atau Zebra. Sehingga bemo hanya melayani beberapa rute saja.
Namun sampai saya lulus sekolah, masih ada satu rute yang dilalui bemo ini. Yaitu rute ke Joyogrand. Bahkan waktu saya wisuda, saya nyarter bemo ini untuk membawa pulang dari kampus ke kost-an.
Ngomong-ngomong soal bemo, ada kejadian lucu yang saya alami. Yaitu ketika awal-awal mengunjak kota Sidoarjo. Waktu itu saya mau ke terminal Bungurasih. Dari kost-an. Karena masih bingung dengan jalur angkutan, maka saya nanya ke teman kost. Oleh teman kost diberi petunjuk untuk naik bemo warna orange.
Maka berangkatlah saya ke jalan raya. Menunggu bemo orange lewat. Namun sudah sekian lama menunggu, ternyata tidak ada bemo yang lewat. Dalam benak saya bemo yang dimaksud adalah kendaraan roda 3 seperti di Malang.
Sampai kemudian ada orang lewat, saya tanya. Ternyata yang dimaksud bemo di Sidoarjo adalah angkot. Roda 4. Ada Suzuki Carry, ada juga Daihatsu Zebra. Oaallahhh....
Kejadian ini sempat mau terulang di Madura. Waktu saya sedang dinas luar di pabrik cabang Madura. Waktu mau jalan-jalan ke Asta Tinggi, dikasih tahu untuk naik taksi. Padahal selama di Madura saya tidak pernah melihat taksi melintas. Ternyata yang dimaksud taksi adalah kendaraan angkutan umum berupa Izusu Bison atau Mitsubishi L-300.
Komentar
Posting Komentar