Langsung ke konten utama

MUTASI SIM

Bulan April ini masa SIM C-ku akan habis.  SIM C-ku masih terbitan Magetan. Karena KTP baru beralamat di Sidoarjo, maka tidak bisa melakukan perpanjangan. Pada saat SIM A habis 3 tahun yang lalu, saya memilih mencari baru di Sidoarjo.  Lewat seorang kenalan, SIM A baru bisa terbit dengan biaya 300ribu. Prosesnya serahkan foto copy KTP, langsung foto.

SAetelah beberapa kali browsing di internet, kali ini saya ingin mencoba melakukan mutasi SIM. Krena prosesnya mudah dan murah. Kebetulan pada tanggal 23 Maret kemarin aada libur hari Jumat, dan Sabtu juga diliburkan oleh bos.  Maka kesempatan itu saya gunakan untuk pulang kampung ke Magetan.

Tanggal 24 Maret saya menuju Polres, Di lokasi pengurusan SIM tanya ke seorang petugas.  Dijawab dengan ramah dan ditunjukkan ke lokat 1. Di loket 1, dilayani oleh seoran polwan yang cantik dengan sangat ramah. Oleh mbak polwan, saya diberi formulir.

"Formulirnya dicopy 4 kali. Aslinya dikembalikan. Copynya diisi semua. KTP dan SIM lama dicopy dalam satu lembar sebanyak 4 kali", kata mbak polwan cantik sambil menunjukkan tempat fotocopy.

Saya menuju tempat fotocopy yang berada di depan Mapolres. Setelah fotocopy dan mengisi,  blanko saya serahkan kembali ke si embak cantik. Sama si embak diterima, lalu dikasih info kalau berkas tidak bisa langsung jadi.  Saya disuruh meninggalkan nomor telepon, dan akan ditelepon bila berkas jadi sewaktu-waktu.  Sampai disini proses di Mapolres selesai.

Tiga hari kemudian, saya menerima SMS bahwa berkas telah selesai dan bisa diambil. Karena saya sudah di Surabaya, maka berkas diambilkan oleh adik dengan menggunakan fotocopy SIM. Disini pengurusan berkas mutasi tidak dipungut biaya.

Besoknya berkas saya terima, setelah dititipkan seorang tetangga yang kebetulan bepergian ke Surabaya. Isinya terdiri dari :
1.  Surat pengantar dari Polres Magetan.
2.  Formulir permohonan mutasi yang telah saya isi.
3.  Foto copy KTP dan SIM lama.
4.  Lampiran Nominasi SIM Magetan.

Sampai sini proses terhenti sementara menunggu waktu ke Polres Sidoarjo.
Salut untuk Polres Magetan, yang telah melayani dengan ramah dan gratis lagi....Apalagi Polwannya cantik2 dan ramah-ramah.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAJAK DAN FILOSOFINYA

Beberapa hari yang lalu saya pulang ke desa. Ada nuansa berbeda yang bikin saya bernostalgia. Waktu itu awal musim tanam padi. Para petani hiruk pikuk mengolah tanahnya. Suara deru traktor tangan terdengar bahkan sampai malam hari. Di sela- sela hilir mudik traktor tangan, saya melihat satu hal yang langka. Seorang petani berseru mengendalikan 2 ekor sapi yang sedang menarik bajak. Pemandangan yang langka. Yang mulai hilang ketika saya menginjak SMP. Tahun 90an. Dimana jasa bajak tradisional ini digantikan dengan traktor tangan. Gambar : orang sedang membajak sawah. Di balik alat bajak yang ditarik dengan 2 ekor sapi atau kerbau ini, tersimpan ajaran filosofi yang tinggi.Sunan Kalijaga adalah orang yang menyebarkan filosofi ini. Ini pernah saya dengar dari embah saya dulu. Adapun beberapa filosofi bajak yang masih saya ingat adalah sebagai berikut : 1.  LUKU. Dalam bahasa Jawa, bajak disebut dengan LUKU. Berawal dari kata LAKU atau MLAKU.   Artinya, orang membaja

Kotak Sekring dalam Kabin

Meskipun letaknya di dalam kabin, tutup kotak sekring Ford Laser eks taksi yang berada di samping pintu pengemudi ternyata tidak sepenuhnya “aman”, alias bisa saja hilang. Mungkin karena memang sudah tidak ada saat meminangnya dulu atau memang terlupa memasangnya kembali sehingga kemudian hilang. Padahal tutup kotak tersebut relatif penting. Pasalnya, di atas tutup tersebut terdapat petunjuk yang berisikan informasi besaran amper dan kegunaan fungsi sekring tersebut. Sehingga memudahkan kita saat mengganti salah satu sekring yang putus dengan besaran amper yang sesuai. Tanpa berpanjang lebar lagi, di bawah ini adalah gambar pada tutup kotak sekring yang berada dalam kabin Ford Laser eks taksi. Semoga penayangan artikel ini dapat memenuhi permintaan pembaca yang masuk ke redaksi www.fordlaserbogor.blogspot.com . Semoga bermanfaat. (FLB) 2 komentar

NOMOR RANGKA KEROPOS

     Pengalaman ini saya alami ketika pegang Suzuki Carry. Ketika akan ganti STNK, dilakukan cek fisik. Saat dicek, ternyata nomor rangka yang berada di bawah jok tidak kelihatan karena keropos. Diperiksa dengan lebih teliti oleh petugas gesek dan atasannya. Masih nampak bahwa nomor orisinil.      Akhirnya oleh petugas diberikan surat pengantar untuk mengurus nomor rangka baru.  Surat Pengantar ditujukan ke Polda Jatim. Berbekal surat itu, saya ke Polda Jatim. Mobil dibawa. Di Polda, kebetulan ada keponakan yang dinas disana. Dengan bantuannya, Carry di cek fisik. kemudian hasil cek fisik dibawa ke bagian adiministrasi. Lalu keluar surat pengantar ke dealer Suzuki. Biaya 100 ribu.      Surat Pengantar dibawa ke UMC di jalan A.Yani, satu deret dengan Polda. Di UMC surat diterima. Lalu dikasih tanda terima. Tiga hari kemudian disuruh ambil. Keluar, berupa lempengan logam bertuliskan nomor rangka mobil. Disertai surat keterangan mengenai penggantian rangka. Surat dan lempengan nomor me